• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Wednesday, September 27, 2023
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result

Wisata Kuliner Tempo Dulu di Jalan Suryakencana Bogor

by Agatha Lintang
April 16, 2019
in Jalan-jalan
Reading Time: 2 mins read
Wisata Kuliner Tempo Dulu di Jalan Suryakencana Bogor

Lawang Suryakencana yang merupakan gerbang menuju wisata kuliner di sepanjang Jalan Suryakencana. (Foto: kompas.com)

0
SHARES
1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ. com – Bogor memiliki berbagai tempat wisata, salah satunya kuliner di sepanjang Jalan Suryakencana. Sejak dulu, wisata ini sudah dikenal dengan keberagaman kuliner legendaris. Beberapa pedagang sudah menjajakan dagangannya sejak puluhan tahun lalu dan masih bertahan hingga saat ini.

Berikut kuliner tempo dulu di sepanjang Jalan Suryakencana yang masih eksis hingga saat ini:

  1. Cungkring Pak Jumat
    (Foto: instagram @hullafood)

    Cungkring adalah makanan khas Kota Hujan.  Cungkring sendiri merupakan akronim dari cungur, kaki sapi, dan garing (keripik tempe) disajikan bersama bumbu kacang kental. Seporsi cungkring juga ditambah dengan irisan lontong.

    Salah satu cungkring legendaris adalah usaha cungkring milik Pak Jumat, yang sudah berdiri sejak tahun 1975. Saat ini, Cungkring Pak Jumat sudah dilanjutkan oleh generasi kedua. 

  2. Soto Mie Agih

Kuliner satu ini memang sudah tidak asing lagi bagi pembaca, sebab soto mie lebih mudah dijumpai di daerah lain. Seperti soto mie pada umumnya, makanan ini disajikan dengan mie kuning, potongan daging, dan disiram dengan kuah kaldu. Namun, daging yang digunakan adalah potongan daging babi sehingga soto mie ini non-halal. Soto Mie Agih sendiri sudah berdiri selama 54 tahun, atau sejak tahun 1965.

     3.  Es Pala Pak Ujang

(Foto: tripzilla.id)

Minuman satu ini terbuat dari serutan buah pala yang dicampur dengan air gula. Salah satu penjual es pala yang legendaris adalah usaha milik Pak Ujang. Es Pala Pak Ujang sudah berdiri sejak tahun 1950-an. Pembeli cukup merogoh kocek Rp 5 ribu untuk dapat menikmati segelas es pala.

     4. Es Bir Kocok Abah Asep

(Foto: okezone.com)

Meskipun dinamakan bir, tetapi minuman ini tidak mengandung alkohol. Minuman ini disebut bir karena tampilannya yang berwarna cokelat, seperti bir. Tak hanya itu, minuman ini juga menghasilkan busa ketika dikocok.

Bir kocok sendiri dibuat dari ramuan jahe, kayu manis, cengkeh, dan gula aren. Berbagai maanfaat kesehatan diperoleh setelah mengonsumsi minuman ini, diantaranya mencegah masuk angin dan menambah stamina tubuh. Es Bir Kocok milik Abah Asep menjadi salah satu minuman legendaris yang sudah berjualan sejak tahun 1965.

Nah, Ultimates apakah tertarik berwisata kuliner tempo dulu?

 

Penulis: Agatha Lintang

Editor: Nabila Ulfa Jayanti

Foto: kompas.com

Sumber:  tempo.co, kumparan.com, detik.com

 

 

 

Tags: bir kocokbogorcungkring bogores palajalan-jalankulinerlegendarismakananminumansoto miesuryakencanawisata
Agatha Lintang

Agatha Lintang

Related Posts

Foto ilustrasi ketoprak Indomie. (Foto: Instagram/ketoprakindomie.cilodong)
Jalan-jalan

Kuliner Unik Ketoprak Indomie di BSD yang Wajib Dicoba!

May 11, 2023
Ilustrasi belajar di kafe. (Unsplash/Bonnie Kittle)
Jalan-jalan

5 Kafe Nyaman di Tangerang, Cocok Buat Kerjakan Tugas atau Belajar

April 30, 2023
Ma’nene, Tradisi Jemur dan Ganti Pakaian Mayat (ULTIMAGZ)
Jalan-jalan

Ma’nene, Tradisi Jemur dan Ganti Pakaian Mayat

March 22, 2023
Next Post
5 Trik Menggunakan Masker Wajah dengan Benar

5 Trik Menggunakan Masker Wajah dengan Benar

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

four + 13 =

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pusat Perbelanjaan yang Dapat Dijangkau dengan MRT Jakarta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021