• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Thursday, May 15, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Kiat Rawat Kulit Kering Saat Cuaca Panas

by Elisabeth Diandra Sandi
October 30, 2019
in Lifestyle
Reading Time: 3 mins read
Kiat Rawat Kulit Kering Saat Cuaca Panas

Ilustrasi kulit kering. (Sumber: Kompas.com)

0
SHARES
282
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com — Akhir-akhir ini, suhu udara maksimum di Pulau Jawa mencapai 38 derajat Celcius. Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, penyebab cuaca panas akhir-akhir ini ialah posisi matahari yang berada di wilayah Indonesia bagian Selatan (Nusa Tenggara, Sulawesi Selatan, Jawa, Bali, dan sebagainya). Cuaca yang panas ini dapat membuat kulit menjadi kering. Maka dari itu, berikut ini Ultimagz berikan kiat-kiat untuk merawat kulit saat cuaca panas:

1. Banyak Minum Air Putih 

Potret seseorang yang hendak meminum air putih. (Sumber: Kompas.com)

Saat cuaca panas, tubuh menjadi lebih rentan untuk dehidrasi. Hal ini disebabkan oleh tubuh yang menetralisir suhu dengan berkeringat. Tubuh akan berkeringat jika suhu sudah mencapai di atas 32 derajat Celcius atau 90 Fahrenheit. Keringat akan menguras cairan yang ada di dalam tubuh. Apabila kekurangan cairan tubuh, maka Ultimates dapat mengalami kondisi kulit kering, pusing, pingsan, gangguan pencernaan, bahkan kematian. Maka dari itu, Devina Nova Estikaratri selaku Head of Erha.DNA mengatakan, “Keep hydrate, jangan sampai kurang minum air. Dua liter per hari sudah paling minimum.”

2. Konsumsi Makanan dan Minuman yang Mengandung Banyak Air

Potret cincau yang merupakan salah satu makanan yang banyak mengandung air. (Sumber: Liputan6.com)

Asupan makanan dapat pula membantu tubuh agar tetap terhidrasi. Menurut dokter senior spesialis kulit di Fakultas Kedokteran Trisakti, dr Titi Moertolo SpKK, kandungan air juga bisa diperoleh dengan mengonsumsi cincau, kolang-kaling, dan buah lontar atau siwalan. Selain itu Ultimates juga dapat memperbanyak asupan sayur hijau, semangka, mentimun, dan nanas yang mengandung banyak air.

3. Gunakan Tabir Surya

Potret seseorang yang sedang menggunakan tabir surya. (Sumber: Kompas.com)

Selain menjaga dari dalam, perlindungan kulit dari luar juga diperlukan. Ultimates harus memakai tabir surya untuk mencegah radiasi matahari yang disebabkan oleh sinar ultraviolet (UV). Nova Estikaratri menjelaskan, “Di kawasan Asia, jumlah minimumnya (tabir surya) 30 SPF. Jangan malas re-apply.” Pemakaian ulang tabir surya pada kulit tubuh dianjurkan minimal 4 kali dalam sehari. Jangan lupa untuk menggunakan tabir surya pada seluruh bagian muka, leher, dan tubuh Ultimates yang berpotensi terkena paparan sinar matahari secara langsung. 

4. Menggunakan Produk Perawatan Kulit dan Kosmetik Berbasis Air

Potret pelembab yang berbentuk krim. (Sumber: Kompas.com)

Dokter Senior Spesialis Kulit dr Titi Moertolo SpKK mengusulkan untuk menggunakan produk perawatan kulit serta kosmetik yang berbasis air seperti pelembab, krim, dan gel. Biasanya produk perawatan kulit dan kosmetik yang mengandung astaxanthin atau ceramide dapat membuat kelembapan kulit tetap terjaga. Menurut Titi, astaxanthin atau ceramide bersifat menahan air dalam sel dengan level yang sehat. Titi mengatakan, pemakaian pelembab harus lebih sering agar kulit tetap terjaga kelembapannya ketika cuaca panas.

5. Cuci Muka 2-3 Kali dalam Sehari

Potret seseorang yang sedang mencuci muka. (Sumber: Kompas.com)

Titi menambahkan, setidaknya Ultimates harus cuci muka 2-3 kali sehari. Namun, Ultimates tidak boleh langsung mencuci muka atau mandi dengan kondisi suhu tubuh belum stabil dan masih berkeringat. Akademisi dan dokter spesialis penyakit dalam dari Universitas Indonesia (UI) dr Ari Farial Syam, SpPD, menyarankan untuk menunggu hingga tubuh tidak mengeluarkan keringat lagi agar kulit tidak kaget saat terkena suhu air yang dingin (rata-rata 30 derajat Celcius). Suhu dingin air dapat menimbulkan reaksi dan alergi pada kulit sebagian orang. Alergi yang mungkin muncul berbentuk bentol-bentol atau bersin. Ari menjelaskan jika kondisi ini terus berlanjut dalam jangka panjang, daya tahan tubuh dapat mengalami penurunan.

 

Penulis: Elisabeth Diandra Sandi

Editor: Anindya Wahyu Paramita

Foto: kompas.com, liputan6.com

Sumber: kompas.com, tirto.id, cnnindonesia.com, liputan6.com, femaledaily.com

Tags: bmkgcuaca panaskiat-kiatkulit keringmusim kemarautips kecantikan
Elisabeth Diandra Sandi

Elisabeth Diandra Sandi

Related Posts

Dokumentasi Bhikkhu Thudong berjalan kaki saat sampai di Candi Agung Borobudur pada 2024. (ANTARA/Anis Efizudin)
Event

Mengenal Tradisi Thudong, Perjalanan Spiritual Menjelang Waisak

May 13, 2025
Ilustrasi ucapan Tri Suci Waisak bagi umat Buddha yang merayakan. (freepik.com)
Lainnya

Tri Suci Waisak 2569 BE, Inilah Tradisi Menarik Umat Buddha

May 12, 2025
Seseorang membawa tulisan saat unjuk rasa #MeToo pada 2018. (Getty Images/Stephanie Keith)
Lifestyle

Saat Dunia Melihat dan Mendengar: Kisah di Balik Gerakan #MeToo

May 5, 2025
Next Post
Mengenal Persahabatan Remaja Indonesia 90-an dalam Film “Bebas”

Mengenal Persahabatan Remaja Indonesia 90-an dalam Film “Bebas”

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021