SERPONG, ULTIMAGZ.com – Tiba saatnya, masa jabatan Himpunan Mahasiswa Perhotelan Universitas Multimedia Nusantara (HMP UMN) Gen IV berakhir. Selama satu tahun terakhir, program kerja (proker) HMP Gen IV sudah cukup diketahui. Namun, mereka dinilai masih perlu lebih aktif mempublikasikan proker, mengerjakannya dengan tepat waktu, dan memberikan ruang konsisten untuk menampung aspirasi.
Berdasarkan survei ULTIMAGZ kepada mahasiswa Perhotelan, 60 persen mahasiswa merasa cukup mengetahui proker HMP Gen IV dengan memilih nilai 4 dan 5. Hanya 10 persen dari responden yang menjawab sangat kurang tahu. Holiday (80 persen) dan HotFest 2022 (70 persen) pun menjadi proker yang paling banyak diketahui.
Baca juga: Dinamika HIMARS Gen 4 Selama Transisi Pandemi
Sebagian besar mahasiswa mengetahui proker HMP Gen IV ini dari teman (60 persen). Sementara itu, mahasiswa yang lainnya mendapatkan informasi seputar kegiatan HMP melalui media sosial (30 persen) dan Orientasi Mahasiswa Baru (20 persen). Maka dari itu, responden-responden merasa publikasi HMP Gen IV perlu lebih aktif.
“Mungkin dalam segi publikasi masih kurang,” tulis Cindy (bukan nama sebenarnya), mahasiswa Perhotelan 2021.
Selain meningkatkan keaktifan publikasi, HMP Gen IV perlu lebih berusaha untuk mengerjakan proker dengan tepat waktu.
“Harus bisa lebih aktif dan bisa kelarin semua proker tepat waktu,” ujar Rizky (bukan nama sebenarnya), mahasiswa Perhotelan 2022.
Christopher Steven Sunaryo selaku Ketua HMP Gen IV pun mengakui adanya kemunduran waktu acara pelaksanaan HotFest. Namun, ia merasa sisa proker lainnya berhasil dijalankan dengan baik.
“Kalau dari aku sendiri, gak ada proker yang gak berhasil dijalankan,” ucap Steven kepada ULTIMAGZ pada Sabtu (03/12/22). “Tapi mungkin ada HotFest yang seharusnya dilaksanakan April 2022 tapi harus mundur ke September karena beberapa pertimbangan,” lanjutnya.
Selain itu, ULTIMAGZ mendapatkan jawaban dari survei terkait kurangnya wadah untuk menyampaikan aspirasi mahasiswa. Mahasiswa juga merasa belum ada perubahan usai melayangkan aspirasi.
“Sejauh ini belum ada perubahan,” tulis Vina (bukan nama sebenarnya).
“Saya tidak tahu (cara menyampaikan aspirasi),” tulis Sekar (bukan nama sebenarnya).
Baca juga: Satu Tahun Gen 12 I’M KOM, Kerja Nyata Wujudkan Aspirasi
Menanggapi ujaran tersebut, Steven menyampaikan bahwa seluruh aspirasi didengar melalui kuesioner. Namun, HMP Gen IV mengakui penyebaran survei cenderung tidak rutin dan perlu waktu untuk merealisasikan keseluruhannya.
“Untuk aspirasi mahasiswa, tentu kami mendengarkan, tapi memang kami butuh waktu merealisasikannya,” terang Steven.
Terakhir, Steven berpesan agar seluruh anggota HMP Gen V berikutnya dapat bertanggung jawab dengan tugas ke depannya. Tak lupa, untuk terus meningkatkan kinerja agar HMP Gen V agar dapat menampilkan performa yang maksimal.
Penulis: Graciella Olivia Widjaja, Stephanie Amelia Wijaya
Editor: Vellanda
Foto: Pixabay
