• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Monday, June 23, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Hiburan Musik

Dipha Barus Gandeng Kunto Aji dan The Adams Rilis Single Rima Raga

by Theresia Deviatri
November 15, 2024
in Musik
Reading Time: 3 mins read
(Dari kiri ke kanan) Kunto Aji, Dipha Barus, dan The Adams dalam konferensi pers "Rima Raga" pada Kamis (13/11/2024) di Jakarta Selatan. (ULTIMAGZ/Muhammad Daffa Abyan)

(Dari kiri ke kanan) Kunto Aji, Dipha Barus, dan The Adams dalam konferensi pers "Rima Raga" pada Kamis (13/11/2024) di Jakarta Selatan. (ULTIMAGZ/Muhammad Daffa Abyan)

0
SHARES
75
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Dipha Barus merilis single baru berjudul “Rima Raga” pada Jumat (15/11/24). Dipha menggaet Kunto Aji, The Adams, dan gitaris Swellow, Andi “Idam” Fauzi, dalam pembuatan lagu ini. “Rima Raga” menjadi single baru Dipha dalam tiga tahun setelah “Keep It Hush” pada 2021.

Cahaya Baru Musik Dipha Barus

Inspirasi lagu ini lahir dari pengalaman pribadi Dipha. Pada 2023, Dipha mengalami situasi “gelap” yang membuatnya harus menjalani rangkaian terapi di psikiater. Pada momen krusial itu, Dipha melahirkan abstraksi lirik dan musik sebagai bentuk kesadaran dan pemaknaan baru akan apa yang terjadi di hidupnya. 

Baca juga: Dukung Musisi Lokal, Synchronize Fest 2024 Ajak Pecinta Musik Rayakan Musik Bersama

“Lagu ini adalah journaling gue. Gue nggak sadar pas gue nge-journal gitu hasilnya kayak lirik lagu. Abis itu gue buat lirik lagu,” ungkap Dipha dalam press release. 

Kolaborasi Empat Entitas Musisi 

Dipha pun tidak memproduksi “Rima Raga” sendirian. Terbesit nama Kunto Aji sebagai penyanyi yang tepat membawakan lagu ini. Lantas, Kunto menerima tawaran Dipha. Tak sampai di situ, Kunto juga turut terlibat dalam penulisan lirik “Rima Raga”. 

“Aku ingin lagu ini merepresentasikan apa yang dirasakan sama Dipha. Jadi, nulisnya bareng-bareng. Tantangannya harus lebih banyak ngobrol sama Dipha soal apa yang mau disampaikan sama dia. Terus diturunkan jadi penulisan liriknya,” kata Kunto.

Kedalaman lirik ditulis dari Dipha dan Kunto secara eksplisit jadi derai afirmasi penerimaan diri. Penggalan lirik “Di antara suka duka, di sanalah aku berada.” dan “Duka lara juga asa kuindahkan apa adanya.” Ini menggambarkan Dipha yang akhirnya menerima segala baik dan buruk sebagai keutuhan indah bernama kehidupan. 

“Setelah sekian lama, gue merasakan kembali antusias yang besar dengan proses produksi musik dan senang banget saat selesai. Perasaan yang lama nggak gue rasakan,” jelas Dipha. 

Selain Kunto, Dipha terbayang permainan gitar ikonik milik Idam dari band Swellow dan vokal The Adams yang menurutnya bisa menebalkan makna lagu ini. Vokal milik The Adams jadi medium Dipha menyuarakan kesulitan yang tak bisa diucapkan secara langsung kepada orang terdekat. 

“Interpretasinya tuh ada di vokal The Adams yang terakhir, bagian Ale (Saleh Husein) nyanyi dengan teriak,” kata Dipha.

The Adams memaknai keterlibatannya dalam track ini secara bijak. Musik menurut mereka jadi katarsis bagi pencipta dan pendengarnya. Mereka mengibaratkan karyanya sebagai ‘nutrisi’ bagi pendengar.

Baca juga: Rekomendasi Lagu dari Redaksi ULTIMAGZ untuk Hari Musik Nasional!

“Karya musik memiliki spektrum yang luas, misalnya lagu membawa konteks optimisme yang cukup kuat terhadap orang yang mendengarkan dan punya dampak terhadap dirinya, baik secara internal maupun eksternal,” ungkap Ale mewakili The Adams.

“Rima Raga” dirilis di bawah naungan Pon Your Tone, label inisiasi Dipha. Pengerjaan mixing dilakukan Jonathan Pardede dan mastering oleh Sam John, Precise Mastering. Video musik single ini digarap oleh sutradara Anggun Priambodo dan Moses Sihombing. Ultimates pun bisa mendengarkannya di platform streaming musik seperti Spotify.  

 

 

Penulis: Theresia Sekar Kinanti Deviatri

Editor: Josephine Arella

Foto: ULTIMAGZ/Daffa Abyan

Tags: dipha baruskunto ajimusikmusik indonesiarima ragasingle baruSwellowThe Adams
Theresia Deviatri

Theresia Deviatri

Related Posts

Press conference Lomba Sihir
Event

Lomba Sihir Ajak Pendengar Refleksi Kehidupan di Album Keduanya Obrolan Jam 3 Pagi

May 8, 2025
Anggota no na dari kiri ke kanan: Esther, Christy, Baila, dan Shaz dalam video teaser no na. (tirto.id)
Musik

Girl Group Indonesia no na Resmi Debut dengan Lagu “Shoot”

May 7, 2025
Ilustrasi cara mendengarkan musik di era 90-an. (freepik/rawpixel.com)
Hiburan

Selami Musik Era 90-an: Inilah Lagu-Lagu yang Populer Hingga Kini

May 2, 2025
Next Post
Cuplikan trailer Moana 2. (imdb.com)

Moana 2: Kembali Mengarungi Lautan

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021