• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Friday, May 23, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Iptek

Peneliti Inggris Uji Coba Masker Pendeteksi Kanker

by Galuh Putri Riyanto
January 21, 2019
in Iptek
Reading Time: 2 mins read
Peneliti Inggris Uji Coba Masker Pendeteksi Kanker

Masker pendeteksi kanker sedang diuji coba oleh para peneliti Inggris. Rencananya, penelitian ini akan berlangsung selama tiga tahun dengan 1500 partisipan. (Ilustrasi: Kompas.com)

0
SHARES
196
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Peneliti yang tergabung dalam The Cancer Research United Kingdom Cambridge Institute tengah melakukan uji coba klinis pada inovasi terbaru tes napas yang disebut Owlstone Medical’s Breath Biopsy. Tes napas ini diharapkan dapat mendeteksi beberapa jenis kanker sejak dini.

Owlstone Medical’s Breath Biopsy ini memiliki kemampuan dapat mengetahui keberadaan senyawa organik volatil (VOC). Melansir dari medicalnewstoday.com, VOC merupakan molekul khas dalam napas seseorang yang membentuk pola-pola khusus. Sehingga, jika terjadi perubahan aktivitas metabolisme dalam diri seseorang maka VOC pun akan ikut berubah. Hal inilah yang dapat menjadi penanda biologis pada penyakit tertentu.

“Teknologi Owlstone Medical’s Breath Biopsy adalah yang pertama untuk menguji berbagai jenis kanker dan berpotensi membuka jalan untuk tes napas universal,” kata Pemimpin Penelitian Prof. Rebecca Fitzgerald.

Rencananya, uji coba akan diikuti oleh 1500 partisipan dalam kurun waktu penelitian selama tiga tahun. Sebagai langkah awal, peneliti mengumpulkan para partisipan yang diduga menderita kanker esofagus (kerongkongan) dan lambung dari Rumah Sakit Addenbrooke di Cambridge. Selanjutnya, para peneliti akan melakuka uji coba pada partisipan yang diduga mengidap kanker prostat, ginjal, kandung kemih, hati, dan pankreas.

Mekanisme Uji Coba Tes Napas

Prof. Fitzgerald memaparkan bahwa prosedur tes napas yang didukung oleh Owlstone Medical ini sederhana, yaitu partisipan hanya diminta bernapas menggunakan masker selama sepuluh menit.

“Selang-selang pada masker ini, meskipun terlihat sederhana, namun inilah salah satu hal yang membuat perbedaan besar sehingga teknologi ini begitu menjanjikan karena untuk pertama kalinya bahan-bahan kimia yang dikeluarkan lewat hembusan napas, bisa dikumpulkan dalam selang-selang ini dan langsung distabilkan,” ungkap Prof. Fitzgerald.

“Jadi sambil terus bernapas, Anda akan menghirup lebih banyak bahan kimia dan membentuk profil dari bahan-bahan kimia dalam tubuh Anda yang dikeluarkan lewat napas,” imbuhnya.

Kemudian, selang-selang yang sudah mengandung VOC pastisipan tersebut akan dibawa ke laboratorium Owlstone untuk dianalisis. Untuk mengonfirmasi ketepatan dan keefektifan tes Owlstone Medical’s Breath Biopsy ini, CEO Owlstone Medical Billy Boyle mengungkapkan bahwa peneliti juga akan melakukan serangkaian tes konvensional kepada partisipan, di antaranya adalah tes darah dan urine.

Menurut Boyle, jika uji coba tes napas ini berhasil maka kanker dapat terdeteksi sejak dini. Sehingga, pengobatan sejak dini pun bisa dimulai dan memiliki peluang sukses yang lebih besar. 

“Tantangannya adalah sebagian besar orang baru menemukan gejala kanker pada stadium akhir, dan (tes napas) ini bertujuan untuk mengatasi gejala daripada mengobatinya,” ungkap Boyle.

 

Penulis: Galuh Putri Riyanto

Editor: Hilel Hodawya

Sumber: Kompas.com, medicalnewstoday.com

Ilustrasi: Kompas.com

Tags: 2019cambridgefitzgeraldiptekkankerkanker esofaguskanker lambungowlstone medicalpenelitianpenyakitultimagz
Galuh Putri Riyanto

Galuh Putri Riyanto

Related Posts

Pemberontakan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI). (kompas.com)
Iptek

Kelamnya Sejarah Revolusi Indonesia: Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI)

May 9, 2025
Ilustrasi sorgum. (Pixabay/Bishnu Sarangi)
Iptek

Sorgum: Harapan Pangan Nasional di Tengah Krisis Iklim

May 7, 2025
Pameran model dan kerangka burung dodo di Museum of Natural History. (oumnh.ox.ac.uk)
Iptek

Jejak Terakhir Burung Dodo: Kisah dari Spesies yang Punah

April 29, 2025
Next Post
Film ‘Keluarga Cemara’ Borong Penghargaan di Piala Maya 2018

Film ‘Keluarga Cemara’ Borong Penghargaan di Piala Maya 2018

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021