• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Tuesday, August 26, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Jalan-jalan

Mengenal Sigale-gale, Boneka Kayu Khas Suku Batak Toba

Cheryl Natalia by Cheryl Natalia
May 21, 2022
in Jalan-jalan
Reading Time: 2 mins read
Boneka kayu Sigale-gale. (Foto: tripelaketoba.com)

Boneka kayu Sigale-gale. (Foto: tripelaketoba.com)

0
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Indonesia terkenal sebagai bangsa yang kaya akan tradisi dan budaya. Setiap daerah memiliki keunikan masing-masing yang menunjukkan ciri khas suku mereka, salah satunya Sigale-gale. 

Sigale-gale adalah boneka atau patung kayu khas Suku Batak Toba yang hanya bisa ditemukan di Pulau Samosir, Sumatera Utara. Dalam Bahasa Batak, Sigale-gale berarti lemah gemulai. Nama ini diberikan penduduk setempat karena gerakan tarian Sigale-gale yang lambat dan lembut. 

Masyarakat setempat akan mengiringi gerakan Sigale-gale dengan alunan musik tradisional gondang dan tarian tor-tor, khas Tanah Batak. Boneka kayu ini digunakan dalam pertunjukkan tari pada upacara pemakaman. 

Baca juga “Mengenang Tragedi 2004 dengan Mengunjungi Museum Tsunami Aceh”

Sigale-gale umumnya diperuntukkan bagi mereka yang meninggal tanpa memiliki anak. Menurut kepercayaan masyarakat Batak Toba, seseorang yang tidak memiliki keturunan dipandang hina dan dianggap membawa kesialan. Oleh karenanya, ritual yang melibatkan Sigale-gale diharapkan bisa membuang kutukan tersebut agar tidak menyebar.

Dalam beberapa kesempatan, boneka kayu ini juga digunakan untuk memanggil arwah anak kecil yang sudah meninggal. Hal ini berkaitan dengan cerita sejarah tentang munculnya Sigale-gale. 

Konon, boneka ini dibuat untuk memanggil arwah Manggale, putra mahkota yang gugur di medang perang. Raja Rahat saat itu belum bisa menerima kepergian sang pangeran sehingga ia sakit parah.

Akhirnya, para datu kerajaan mengusulkan agar sang raja membuat patung kayu untuk memanggil arwah Manggale. Setelah melihat patung yang mirip dengan putranya itu, sang raja langsung sembuh dan kembali memimpin kerajaan. 

Melansir historia.id, upacara pemakaman dengan Sigale-gale saat ini mulai jarang ditemukan karena mayoritas masyarakat Batak menganut agama Kristen. Namun, keunikan Sigale-gale menjadi daya tarik tersendiri bagi turis.

Baca juga “Tempoyak, Bumbu Khas Indonesia dari Fermentasi Durian”

Kini, penduduk mengadakan pentas tari Sigale-gale sebagai destinasi wisata yang meningkatkan perekonomian masyarakat di sana. Dengan pakaian adat Batak dan dilengkapi oleh kain adat ulos, Sigale-gale juga merupakan upaya pelestarian budaya Batak Toba.

Bila Ultimates ingin melihat pertunjukkan tari Sigale-gale, Ultimates bisa berkunjung ke Desa Tomok di Sumatera Utara. Apakah Ultimates tertarik menyaksikannya?

 

 

Penulis: Cheryl Natalia 

Editor: Jessica Elisabeth Gunawan

Foto: tripelaketoba.com

Sumber: historia.id, kompas.com, idntimes.com

Tags: adat istiadatBatakbonekaboneka kayubudayadesa tomokDestinasi Wisatagale-galejalan-jalanpatungpulau samosirsigale-galesuku bataksuku batak tobasumetera utaratradisiwarisan budayawisata
Cheryl Natalia

Cheryl Natalia

Related Posts

Penampilan barongsai sebagai bentuk sambutan kedatangan Sam Poo Tay Djien ke-620 tahun di Klenteng Sam Poo Kong, Semarang. (ULTIMAGZ/Tiffany Michiko Putri)
Jalan-jalan

Warga Semarang Sambut Kedatangan Sam Poo Tay Djien ke-620 Tahun

August 1, 2025
Ilustrasi pemandangan dari puncak Kawah Ijen. (freepik/jcomp)
Jalan-jalan

Kawah Ijen, Destinasi Wisata Jawa Timur dengan Sejuta Daya Tarik

July 16, 2025
Kondisi lobi BXSea Bintaro Jaya pada hari kedua Lebaran, Selasa (01/04/25). (BXSea Oceanarium)
Jalan-jalan

BXSea Bintaro Jaya Temani Liburan Idulfitri Lewat “The Flow of Blessings”

April 7, 2025
Next Post
Vovinam Indonesia Tambah Emas dan Perunggu di SEA Games 2021 (ULTIMAGZ)

Vovinam Indonesia Tambah Emas dan Perunggu di SEA Games 2021

Comments 2

  1. Josephcrosy says:
    7 months ago

    Okay, let’s be straight-up here—most adult pages these days are full of crap, but NudeMILFs is different. This platform is like the holy grail for Torture Mom Nude Pictures, no exaggeration. The setup’s easy to navigate, the snapshots are dope, and the material seems hella premium for something that is completely free. You can just jump in and have fun without any hassle. If you’re a lover of MILFs, cougars, or just sexy chicks in general, this platform’s where it’s at. Don’t sleep on it!

    Reply
  2. Registrera says:
    8 months ago

    I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article. https://accounts.binance.com/it/join?ref=S5H7X3LP

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2 × three =

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021