SERPONG, ULTIMAGZ.com — Banyak orang percaya bahwa matcha dan teh hijau adalah hal yang sama. Kedua minuman ini memang berasal dari tanaman teh yang sama yakni Camellia sinensis.
Namun, hanya itulah satu-satunya kesamaan dari keduanya. Nyatanya, terdapat perbedaan dalam cara menyiapkan minuman, rasanya, bahkan dalam profil nutrisinya.
Teh hijau adalah teh daun longgar yang disajikan dengan memasukkan daunnya ke air panas, sedangkan matcha adalah teh hijau bubuk yang disajikan dengan mengaduk bubuk matcha bersama dengan air panas.
Untuk matcha, tanaman Camellia sinensis ditumbuk menjadi bubuk yang sangat halus berwarna hijau cerah atau gelap. Mungkin ada warna atau corak bubuk matcha yang berbeda bergantung pada kualitasnya.
Berbeda dengan matcha, teh hijau tidak ditumbuk menjadi bubuk halus. Untuk teh hijau, daun tanaman Camellia sinensis dipetik kemudian digunakan untuk teh daun longgar.

Dari segi rasa juga berbeda. Bubuk matcha memiliki rasa yang cenderung manis, sedangkan teh hijau sedikit pahit.
Terdapat juga perbedaan dalam warna. Melansir dari coffeeland.co.id, ketika teh hijau diseduh, warnanya yang lebih jernih dibandingkan matcha. Sementara matcha memiliki warna hijau yang lebih mencolok atau gelap. Hal ini karena kandungan klorofilnya yang lebih banyak daripada teh hijau.
Berasal dari tanaman yang sama, teh hijau dan matcha memiliki beberapa kesamaan dalam hal kandungan nutrisi. Namun, proses yang digunakan untuk produksi matcha menghasilkan daun yang memiliki nilai gizi lebih tinggi daripada teh hijau.
Sebab, teh hijau ditanam di bawah sinar matahari langsung, dilansir dari klikdokter.com. Proses pengeringannya menggunakan metode artisanal, yaitu pengeringan dengan matahari atau metode pengeringan dengan oven.
Sementara matcha ditanam di tempat yang teduh dan tidak terkena matahari langsung. Semak tanaman ini harus dilindungi dari sinar matahari kira-kira sekitar 20-30 hari sebelum dipanen.

Kemudian, ekstrak teh hijau memiliki berbagai manfaat kesehatan bagi tubuh Ultimates ketika dikonsumsi. Salah satu manfaatnya adalah membantu memperlambat proses penuaan dengan mengintensifkan kekebalan tubuh terhadap radikal bebas. Alhasil, teh hijau bisa membuat kulit Ultimates segar dan kencang.
Matcha juga memiliki kegunaan medis yang sama dengan ekstrak teh hijau, tetapi dalam dimensi yang lebih tinggi. Teh hijau bubuk ini dapat mengobati obesitas, meningkatkan kesehatan jantung, dan menurunkan kadar gula darah. Sebab, jenis minuman teh ini memiliki antioksidan 147 kali lebih banyak daripada teh hijau.
Baca juga “Kenali Berbagai Macam Teh Beserta Khasiatnya bagi Kesehatan”
“Saat Anda memesan teh hijau tradisional, Anda merendam daun teh dalam air panas sampai daunnya benar-benar meresap dan kemudian Anda membuangnya,” jelas ahli gizi olahraga Cynthia Sass dikutip dari menshealth.com.
“Dengan matcha, Anda meminum daun yang sebenarnya, yang telah menjadi bubuk halus dan dibuat menjadi larutan secara tradisional dengan mencampurkan sekitar satu sendok teh bubuk matcha dengan sepertiga cangkir air panas,” imbuhnya.
Dengan begitu, Ultimates akan mendapatkan campuran nutrisi dan antioksidan yang lebih kuat dibandingkan dengan teh hijau yang disiapkan secara tradisional.
Pada akhirnya, teh hijau dan matcha sama-sama memiliki efek terapeutik pada tubuh. Secangkir panas yang mengepul dari keduanya dapat menyegarkan indra dan meningkatkan proses mental dan fisik Ultimates!
Penulis: Alycia Catelyn
Editor: Jessica Elisabeth
Foto: briliofood.net
Sumber: coffeeland.co.id, klikdokter.com, sehatq.com, menshealth.com