• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Thursday, March 23, 2023
No Result
View All Result
ULTIMAGZ ONLINE
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • FOKUS
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • FOKUS
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ ONLINE
No Result
View All Result

Gerakan Pangan untuk Kemanusiaaan, Nasi Seribu bagi Kaum Rentan

by Louis Brighton Putramarvino
October 29, 2020
in Lainnya
Reading Time: 2 mins read
ilustrasi gerakan nasi seribu (ultimagz)

Ilustrasi nasi bungkus gerakan kemanusiaan berhubungan dengan pangan: warung sarebu Bogor (Partner in Goodness). (ULTIMAGZ/M Frizki Alfian)

0
SHARES
253
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com — Anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah menyepakati Sustainable Development Goals (SDGs) yang bertujuan untuk mengakhiri kemiskinan, melindungi bumi, serta memastikan seluruh manusia dapat menikmati perdamaian dan kemakmuran.

“Mengakhiri Kelaparan” menjadi salah satu tujuan yang ingin dicapai dalam SDGs. Dalam laman resmi Program Pembangunan PBB (UNDP) disebutkan bahwa dunia ingin memastikan adanya akses pangan bagi seluruh manusia, terutama untuk kelompok miskin dan rentan.

Partner In Goodness (PING), merupakan salah satu gerakan pangan untuk kemanusiaan dalam mengatasi persoalan kelaparan. Melalui program Warung Nasi Bayar Seribu (Baru), pembeli cukup membayar Rp1.000 untuk makan sepuasnya di warung tersebut. Gerakan ini menyasar pada kaum rentan, terutama untuk tunawisma.

Pemimpin tim relawan lapangan PING Jaka Indriana mengungkapkan komunitasnya membuka Warung Nasi Baru di Jalan Suryakencana, Bogor dan Karawang selama satu kali dalam seminggu. Komunitas ini menyediakan 150 porsi makanan setiap beroperasi. 

Seluruh menu makanan di warung tersebut dimasak oleh relawan PING, “kebetulan relawan masak itu adalah mertua saya sendiri dan dibantu tante saya, karena prinsip saya ketika kita ingin mengajak kebaikan ajaklah orang terdekat dulu.”

Wawancara dengan Jaka Indriana, salah satu relawan lapangan Partners in Goodness, pada Rabu (07/10/2020). (ULTIMAGZ/Frizki Alfian)

Dalam menyiapkan makanan, tim relawan masak PING akan berbelanja bahan makanan di pagi hari kemudian mengolah bahan tersebut di salah satu rumah relawan. Pada sore hari, masakan tersebut siap dibawa ke lokasi Warung Nasi Baru.

Meski menggunakan istilah “warung”, tetapi komunitas PING menggunakan bagasi mobil untuk menata makanan serta menaruh sejumlah kursi di sekitar lokasi. Kehadiran Warung Nasi Baru ini mendapat respons yang baik dari masyarakat. Jaka mengungkapkan pelanggannya berharap agar Warung Nasi Baru dapat melayani setiap hari.

“Pelanggan itu meminta agar Warung Nasi Baru bisa buka setiap hari. Respons mereka baik, ya. Besar kemungkinan [porsi nasi] bisa kami tambah juga, mengingat pelanggan semakin banyak dan mereka sering minta tambah karena kita bebaskan untuk makan sepuas mereka,” ujar Jaka. 

Komunitas PING juga memiliki beberapa program lainnya, seperti memberikan nasi gratis setiap hari Jumat, memberikan paket umroh dan beasiswa kepada yatim piatu dan dhuafa, serta melakukan bedah rumah, musala, dan berbagai tempat lainnya.

Terlebih dengan adanya pandemi COVID-19, Jaka mengungkapkan bahwa PING menjadi lebih giat dalam membantu mereka yang mengalami kesulitan. 

“Di saat pandemi seperti ini kita harus lebih giat lagi, bahkan di saat yang lain terhalang karena Covid, justru kita semakin aktif. Entah [dengan] memberikan bantuan untuk tim kesehatan berupa set Alat Pelindung Diri (APD) atau para warga yang terdampak dengan cara membagikan sembako. Tentunya di setiap kegiatan kita selalu mematuhi anjuran pemerintah dengan menggunakan protokol kesehatan,” pungkas Jaka.

Penulis: Geiska Vatikan Isdy, Louis Brighton Putramarvino

Editor: Agatha Lintang

Foto: Frizki Alfian

Tags: artikelseriespanganjaka indrianapartner in goodnesspinguthie susiantowarung nasiwarung nasi baruwarung nasi bayar seribu
Louis Brighton Putramarvino

Louis Brighton Putramarvino

Related Posts

Ilustrasi Kegiatan di Kampus (Foto: bikincv.com)
Lainnya

Apa Alasan Minimnya Keinginan Mahasiswa Ikuti Kegiatan Kampus?

February 26, 2023
Cerita di Balik Mangkuk Ayam Jago yang Legendaris (ULTIMAGZ)
Lainnya

Cerita di Balik Mangkuk Ayam Jago yang Legendaris

February 16, 2023
Polri menjaga lokasi terjadinya bom bunuh diri.
Lainnya

Teror Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar Bandung Tewaskan Polri

December 10, 2022
Next Post
llustrasi aplikasi belanja (ultimagz)

Studi: Indonesia Paling Gemar Buka Aplikasi Belanja

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

19 + 20 =

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pusat Perbelanjaan yang Dapat Dijangkau dengan MRT Jakarta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • FOKUS
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021