• About Us
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Advertise & Media Partner
  • Kode Etik
Thursday, July 3, 2025
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto
No Result
View All Result
ULTIMAGZ
No Result
View All Result
Home Iptek

Kenapa Bulu Panda Berwarna Hitam dan Putih?

by Alycia Catelyn
November 7, 2023
in Iptek
Reading Time: 2 mins read
Ilustrasi beruang panda berwarna hitam dan putih. (Foto: Unsplash/Theodor Lundqvist)

Ilustrasi beruang panda berwarna hitam dan putih. (Foto: Unsplash/Theodor Lundqvist)

0
SHARES
231
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SERPONG, ULTIMAGZ.com – Panda ikonik dengan bulunya yang berwarna hitam dan putih. Ternyata, warna hitam dan putih pada panda ini berfungsi untuk melindungi diri dari pemangsa.

Corak hitam yang terletak di mata panda juga bertujuan untuk membantu panda lain saling mengenali satu sama lain. Keunikan panda ini diteliti secara mendalam pada 2017 oleh Tim Caro, profesor di Departemen Margasatwa, Ikan & Biologi Konservasi Universitas California, dilansir dari livescience.com.

Baca juga: Kenali Panda Merah, Si Gemas yang Terancam Punah

Untuk menyelidiki alasan di balik warna panda, Caro dan rekan-rekannya melihat foto panda dan 195 spesies karnivora lainnya, termasuk 39 subspesies beruang. Kemudian, mereka mencatat pewarnaan pada setiap bagian tubuh hewan tersebut, dan membandingkannya dengan bagian tubuh panda. 

Dalam penelitiannya, Caro menyimpulkan bahwa warna hitam-putih yang khas pada panda memiliki dua fungsi, yaitu kamuflase dan komunikasi. 

Caro bersama ilmuwan lainnya menyatakan bahwa bagian putih panda yang ada di wajah, leher, perut, dan bokong, membantunya bersembunyi di salju. Sebaliknya, lengan dan kaki panda yang berwarna hitam membantunya bersembunyi di balik bayang-bayang.

Melansir dari cnnindonesia.com, para ilmuwan menduga warna panda ini berkaitan dengan pola makannya yang kurang baik. Pasalnya, konsumsi utama panda adalah bambu dan tidak dapat mencerna tanaman lainnya yang lebih beragam.

Baca juga: Kenapa Burung Beo Bisa Tiru Suara Manusia?

Karena panda mendapat sedikit nutrisi dan kalori dari mengunyah bambu, mereka tidak dapat menyimpan cukup lemak untuk melakukan hibernasi selama musim dingin, jelas Caro dan rekan-rekannya. Alhasil, panda harus aktif sepanjang tahun seperti melakukan perjalanan melintasi jarak jauh mulai dari wilayah pegunungan bersalju hingga hutan tropis.

“Kami mengusulkan bahwa karena panda raksasa tidak mampu berganti kulit dengan cukup cepat untuk menyesuaikan dengan latar belakang masing-masing, panda telah berevolusi dengan kombinasi bulu putih dan hitam,” tulis Caro dan para peneliti dalam studi yang dipublikasikan di jurnal Behavioral Ecology.

 

Penulis: Alycia Catelyn

Editor: Michael Ludovico

Foto: Unsplash/Theodor Lundqvist

Sumber: livescience.com, cnnindonesia.com

Tags: animalanimalsberuangberuang pandabuluhibernasihitam putihiptekkamuflasepandapemangsaPredatorsainssciencewarna
Alycia Catelyn

Alycia Catelyn

Related Posts

Pemberontakan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI). (kompas.com)
Iptek

Kelamnya Sejarah Revolusi Indonesia: Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI)

May 9, 2025
Ilustrasi sorgum. (Pixabay/Bishnu Sarangi)
Iptek

Sorgum: Harapan Pangan Nasional di Tengah Krisis Iklim

May 7, 2025
Pameran model dan kerangka burung dodo di Museum of Natural History. (oumnh.ox.ac.uk)
Iptek

Jejak Terakhir Burung Dodo: Kisah dari Spesies yang Punah

April 29, 2025
Next Post
Tebalnya polusi udara menutupi langit dan gedung tinggi di daerah Gading Serpong pada siang hari. (ULTIMAGZ/Justine Dave)

Kendaraan Listrik: Solusi Polusi Udara Indonesia yang Masih Suram

Popular News

  • wawancara

    Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan ‘Klise’ Wawancara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Risa Saraswati Ceritakan Kisah Pilu 5 Sahabat Tak Kasat Matanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Ivanna Van Dijk Sosok Dari Film ‘Danur 2 : Maddah’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gading Festival: Pusat Kuliner dan Rekreasi oleh Sedayu City

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merasa Depresi? Coba Cek 4 Organisasi Kesehatan Mental Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Pages

  • About Us
  • Advertise & Media Partner
  • Artikel Terbar-U
  • Beranda
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Ultimagz Foto
  • Disabilitas

Kategori

About Us

Ultimagz merupakan sebuah majalah kampus independen yang berlokasi di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Ultimagz pertama kali terbit pada tahun 2007. Saat itu, keluarga Ultimagz generasi pertama berhasil menerbitkan sebuah majalah yang bertujuan membantu mempromosikan kampus. Ultimagz saat itu juga menjadi wadah pelatihan menulis bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) UMN dan non-FIKOM.

© Ultimagz 2021

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kampus
    • Berita Kampus
    • Indepth
  • Hiburan
    • Film
    • Literatur
    • Musik
    • Mode
    • Jalan-jalan
    • Olahraga
  • Review
  • IPTEK
  • Lifestyle
  • Event
  • Opini
  • Special
    • FOKUS
    • PDF
  • Artikel Series
  • Ultimagz Foto

© Ultimagz 2021